OPERASI ARITMATIKA DAN GEOMETRI PADA CITRA
MAKALAH
OPERASI ARITMATIKA DAN GEOMETRI PADA CITRA
Untuk memenuhi tugas matakuliah Pengolahan Citra Digital
Dosen Pengampuh: Nawassyarif, S.Kom, M.Pd
Disusun oleh :
YORINDA NANDA UTAMI (17.01.071.126)
YUDHA PUTRA PRATAMA (17.01.071.127)
YUSRAN RIJALUDDIN (17.01.071.128)
ZULKARNAEN (17.01.071.127)
JURUSAN INFORMATIKA
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS TEKNIK INFORMATIKA
website : www.uts.ac.id
2019
KATA PENGANTAR
Dengan mengucapkan puji dan syukur atas kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan karunia-Nya. Shalawat dan salam penulis sanjungkan kepada Nabi Besar Muhammad SAW, yang telah membawa kita dari alam jahiliyah ke alam yang berilmu pengetahuan, sehingga penulis dapat menyelesaikan makalah dengan judul “OPERASI ARITMATIKA DAN GEOMETRI PADA CITRA ”.
Penulis berharap agar tugas ini dapat dipergunakan dengan baik dan dapat berguna kedepannya. Penulis menyadari bahwa makalah ini belum sempurna. Saya mengharap kritikan dan saran yang membangun agar demi kesempurnaan penulisan di masa yang akan datang. Besar harapan penulis semoga laporan ini bermanfaat bagi para pembaca, terutama bagi penulis sendiri.
SUMBAWA, 29 NOVEMBER 2019
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL ....................................................................................................... i
KATA PENGANTAR. .................................................................................................. ii
DAFTAR ISI .................................................................................................................. iii
BAB I PENDAHULUAN ...............................................................................................1
1.1 Latar Belakang ............................................................................................................1
1.2 Rumusan Masalah .......................................................................................................1
1.3 Maksud dan Tujuan .....................................................................................................1
1.4 Manfaat Penelitian ......................................................................................................1
BAB II LANDASAN TEORI ……............................................................................ ...2
2.1 Operasi Aritmatika Dan Geometri Pada Citra ………...................................... 2
2.1.1 Pengertian Citra.....………………………………………………………..2
2.1.2 Pengertian Pengolahan Citra Digital...........................................................4
2.1.3 Operasi Aritmatika Dan Geometri Pada Citral........................................5
B. Operasi Aritmetika........................................................................... 7
D. Operasi Geometri Pada Citra........................................................... 7
BAB III PENUTUP ......................................................................................................9
3.1 Kesimpulan .............................................................................................................. 9
3.2 Saran ........................................................................................................................ 9
DAFTAR PUSTAKA
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 LATAR BELAKANG
Pengolahan citra adalah salah satu cabang dari ilmu informatika. Pengolahan citra berkutat pada usaha untuk melakukan transformasi suatu citra/gambar menjadi citra lain dengan menggunakan teknik tertentu. Pengolahan citra merupakan bidang yang bersifat multidisiplin, yang terdiri dari banyak aspek, antara lain fisika, elektronika, matematika, seni, dan teknologi komputer. Pengolahan citra (image processing) memiliki hubungan yang sangat erat dengan disiplin ilmu yang lain. Jika sebuah disiplin ilmu dinyatakan dengan bentuk proses suatu input menjadi output, maka pengolahan citra memiliki input berupa citra serta output juga berupa citra.
Dalam pembahasan pengolahan citra digital terdapat salah satu sub-bab operasi-operasi dasar pengolahan citra digital. Maka penulis berinisiatif untuk mengangkat tema tersebut sebagai bahan makalah matakuliah Pengolahan Citra Digital tersebut.
1.2 RUMUSAN MASALAH
Berdasarkan latar belakang diatas maka rumusan masalah makalah ini adalah sebagai berikut:
1. Apa saja yang dipelajari dalam sub bab operasi-operasi dasar pengolahan citra digital?
1.3 MAKSUD DAN TUJUAN
Tujuan dari makalah ini untuk memenuhi tugas matakuliah pengolahan citra,sekaligus untuk mempelajari sub bab operasi-operasi dasar pengolahan citra digital.
1.4 MANFAAT
Manfaat dari pembuatan makalah ini adalah sebagai bahan referensi kepada rekan-rekan mahasiswa untuk pengembangan materi ini lebih lanjut dikemudian hari.
BAB II
LANDASAN TEORI
2.1 OPERASI ARITMATIKA DAN GEOMETRI PADA CITRA
2.1.1 PENGERTIAN CITRA
Menurut Kamus Webster Citra (image) adalah suatu representasi, kemiripan, atau imitasi dari suatu objek atau benda. Citra adalah suatu representasi, kemiripan, atau imitasi dari suatu objek atau benda. Citra dapat dikelompokan menjadi citra tampak(foto, lukisan dll) dan citra tak tampak(citra). Diantara jenis-jenis citra tersebut, hanya citra yang dapat diolah menggunakan komputer. Setiap citra mempunyai beberapa karakteristik, antara lain ukuran citra, resolusi, dan format nilainya. Umumnya citra berbentuk persegi panjang yang memiliki lebar dan tinggi tertentu.
Citra dapat dikelompokkan menjadi 2 macam, yaitu :
1. Citra tampak
Contoh : Optik berupa foto, Analog, sinyal video seperti gambar pada monitor televisi.
2. Citra tak tampak.
Contoh: data gambar dalam file(citra digital) dan citra yang direpresentasikan menjadi fungsi matematik.
2.1.2 PENGERTIAN PENGOLAHAN CITRA DIGITAL
Meskipun sebuah citra kaya informasi, namun seringkali citra yang kita miliki mengalami penurunan mutu (degradasi), misalnya mengandung cacat atau derau (noise), warnanya terlalu kontras, kurang tajam, kabur (blurring), dan sebagainya. Tentu saja citra semacam ini menjadi lebih sulit diinterpretasi karena informasi yang disampaikan oleh citra tersebut menjadi berkurang.
Agar citra yang mengalami gangguan mudah diinterpretasi(baik oleh manusia maupun mesin), maka citra tersebut perlu dimanipulasi menjadi citra lain yang kualitasnya lebih baik. Bidang studi yang menyangkut hal ini adalah pengolahan citra (image processing). Pengolahan citra adalah pemrosesan citra, khususnya dengan menggunakan komputer, menjadi citra yang kualitasnya lebih baik.Umumnya, operasi-operasi pada pengolahan citra diterapkan pada citra bila:
1. Perbaikan atau memodifikasi citra perlu dilakukan untuk meningkatkan kualitas penampakan atau untuk menonjolkan beberapa aspek informasi yang terkandung di dalam citra,
2. Elemen di dalam citra perlu dikelompokkan, dicocokkan, atau diukur,
3. Sebagian citra perlu digabung dengan bagian citra yang lain.
Operasi yang dilakukan untuk mentransformasikan suatu citra menjadi citra lain dapat dikategorikan berdasarkan tujuan transformasi maupun cakupan operasi yang dilakukan terhadap citra.
Berdasarkan tujuan transformasi operasi pengolahan citra dikategorikan sebagai berikut :
· Peningkatan Kualitas Citra (Image Enhancement) Operasi peningkatan kualitas citra bertujuan untuk meningkatkan fitur tertentu pada citra.
· Pemulihan Citra (Image Restoration)
Operasi pemulihan citra bertujuan untuk mengembalikan kondisi citra pada kondisi yang diketahui sebelumnya akibat adanya pengganggu yang menyebabkan penurunan kualitas citra.
Berdasarkan cakupan operasi yang dilakukan terhadap citra, Operasi pengolahan citra dikategorikan sebagai berikut :
· Operasi titik, yaitu operasi yang dilakukan terhadap setiap piksel pada citra yang keluarannya hanya ditentukan oleh nilai piksel itu sendiri.
· Operasi area, yaitu operasi yang dilakukan terhadap setiap piksel pada citra yang keluarannya dipengaruhi oleh piksel tersebut dan piksel lainnya dalam suatu daerah tertentu. Salah satu contoh dari operasi berbasis area adalah operasi ketetanggaan yang nilai keluaran dari operasi tersebut ditentukan oleh nilai piksel-piksel yang memiliki hubungan ketetanggaan dengan piksel yang sedang diolah.
· Operasi global, yaitu operasi yang dilakukan tehadap setiap piksel pada citra yang keluarannya ditentukan oleh keseluruhan piksel yang membentuk citra.
2.1.3 OPERASI ARITMATIKA DAN GEOMETRI PADA CITRA
Citra digital direpresentasikan dengan matriks. Operasi pada citra digital pada dasarnya adalah memanipulasi elemen-elemen matriks. Elemen matriks yang dimanipulasi dapat berupa elemen tunggal (sebuah pixel), sekumpulan elemen yang berdekatan, atau keseluruhan elemen matriks. Di dalam sub bab ini akan diuraikan operasi-operasi dasar pada pengolahan citra digital.
A. OPERASI ARITMETIKA
Operasi aritmetika terbagi menjadi empat jenis operasi yaitu penjumlahan, pengurangan, penjumlahan dengan skalar, pengurangan dengan skalar, perkalian, dan pembagian.
a. Penjumlahan dua buah citra, dengan rumus: C(x, y) = A(x, y) + B(x, y)
b. Pengurangan dua buah citra, dengan rumus: C(x, y) = A(x, y) – B(x, y)
c. Penjumlahan citra dengan skalar, dengan rumus: C(x, y) = A(x, y) + c
d. Pengurangan citra dengan skalar, dengan rumus: C(x, y) = A(x, y) – c
e. Perkalian, dengan rumus: C(x, y) = A(x, y) B(x, y)
f. Perkalian citra dengan skalar, dengan rumus: C(x, y) = A(x, y) . c
g. Pembagian citra dengan skalar, dengan rumus: C(x, y) = A(x, y) / c
B. OPERASI GEOMETRI PADA CITRA
Pada operasi geometri mengakibatkan perubahan koordinat pixel sedangkan nilai intensitasnya tetap sama.Yang termasuk ke dalam operasi geometri yaitu translasi, pencerminan (flipping), rotasi/pemutaran (rotating), pemotongan (cropping), penskalaan (scaling/zooming).
a. Translasi
Translasi yaitu pergeseran sehingga terjadi perubahan koordinat. Rumus translasi sebagai berikut:
x’ = x + m
y’ = y + n
Keterangan:
m=besar pergeseran dalam arah x
n =besar pergeseran dalam arah y
maka didapat,
B(x,y)=A(x+m,y+n)
dengan A sebagai citra semula dan B sebagai citra hasil translasi.
b. Pencerminan (flipping)
Flipping terbagi menjadi tiga jenis, yaitu:
- Horizontal: pencerminan terhadap sumbu y
B(x,y)=A(N-x,y)
- Vertikal: pencerminan terhadap sumbu x
B(x,y) = A(x,M-y)
- Titik asal
B(x,y)=A(N-x, M-y)
dengan N sebagai jumlah kolom citra dan M sebagai jumlah baris citra.
c. Rotasi/pemutaran (rotating)
Rumus untuk operasi rotasi pada citradengan asumsi өberlawanan arah jarum jam, yaitu:
x’=x cos(ө) –y sin(ө)
y’=x sin(ө) + y cos(ө)
maka didapat,
A(x,y)=B(x cos(ө) –y sin(ө), x sin(ө) + y cos(ө))
dengan A sebagai citra semula dan B sebagai citra hasil rotasi.
d. Pemotongan (cropping)
Cropping memiliki rumus sebagai berikut,
x’ = x –xL untuk x = xL sampai xR
y’ = y –yT untuk y = yT sampai yB
(xL,yT) dan (xR,yB) adalah koordinat titik pojok kiri atas dan pojok kanan bawah citra yang akan di-crop.Ukuran citra menjadi :
w’ = xR –xL
h’ = yB –YT
e. Penskalaan (scaling/zooming)
Rumus penskalaan citra:
x’=sx.x
y’=sy.y
sx dan sy adalah faktor penyekalaan, masing-masing dalam arahx dan y. Maka didapat:
B(x’,y’)=B(sx.x, sy.y)=A(x,y)
Dengan A sebagai citra semula dan B sebagai citra hasil penskalaan.
BAB III
PENUTUP
3.1 KESIMPULAN
Berdasarkan pemaparan di atas, dapat disimpulkan bahwa:
1. Operasi-operasi dasar pada pengolahan citra digital meliputi operasi komputasi, aritmetika, boolean, dan geometri.
2. Operasi komputasi meliputi, operasi titik, operasi lokal, operasi global, dan operasi objek.
3.2 SARAN
Dalam penulisan makalah ini jauh dari kata sempurna. Oleh karena itu penulis mengharapkan saran dan kritik yang membangun dari para pembaca untuk meningkatkan kualitas dari isi makalah ini dikemudian hari.
Ok 9s
BalasHapus